Infinix Note 30 Pro Kelebihan Dan Kekurangan
Infinix melakukan penamaan yang sedikit berbeda pada lanjutan Note series di tahun 2023. Alih-alih melanjutkan angka 12 pada Infinix Note 12, justru kini namanya menjadi Infinix Note 30 series.
Seri ini mencakup empat jenis smartphone dengan spesifikasi dan harga yang berbeda, yaitu Infinix Note 30 4G, Infinix Note 30 5G, Infinix Note 30i, dan Infinix Note 30 Pro. Kami sudah membahas Infinix Note 30 4G pada artikel "Kelebihan dan Kekurangan Infinix Note 30".
Di antara Infinix Note 30 series sendiri, bisa dibilang Infinix Note 30 Pro adalah yang paling menggiurkan karena tawarkan fitur unggulan di harga mid-range
Bahkan, beberapa fitur HP ini diketahui lebih banyak dimiliki oleh ponsel flagship di atas Rp10 jutaan, misalnya seperti kamera dengan resolusi jumbo, fitur baterai melimpah, hingga balutan desain bodi yang begitu menawan.
Otomatis, hal ini membuat Infinix Note 30 Pro jadi salah satu perangkat yang sangat layak dilirik di kelasnya. Adapun beberapa kelebihan lainnya telah kami rangkum di tablet di bawah ini, berikut juga dengan kekurangannya.
*Tabel ini bisa digeser ke samping
Perubahan desain yang refreshing, ada sertifikasi IP53
Tidak ada kamera ultrawide
Performa gegas dengan Helio G99
Tanpa perekaman 4K atau 60 FPS
Tampilan layar AMOLED yang oke punya, ada Refresh Rate 120 Hz
Tanpa 5G, perlu jadi pertimbangan
Kamera resolusi jumbo 108 MP
Baterai tahan lama 5.000 mAh + fast charging ngebut 68 W
Ada fitur wireless charging, langka di kelasnya
Hadir dengan stereo speaker dari JBL dan sertifikasi Hi-Res
Sejumlah parameternya mengadopsi generasi pendahulunya, yaitu Infinix Note 12 Pro. Meski begitu, Infinix juga menambahkan cukup banyak fitur baru yang belum pernah dimiliki Infinix Note series sebelumnya. Lantas apa sajakah fitur-fitur baru tersebut? Ketahui pada penjabaran kelebihan dan kekurangan Infinix Note 30 Pro berikut ini.
Fitur "Active Halo" yang Intuitif
Infinix memperkenalkan Active Halo sebagai fitur baru pada Infinix Note 40 Series. Fitur ini berwujud nyala lampu hologram RGB yang bertengger pada lampu flash kamera.
Fungsi Active Halo adalah sebagai penanda aktivitas ponsel. Ia akan menyala ketika ponsel menerima notifikasi, melakukan charging, mendengarkan musik, bermain game, serta menerima panggilan telepon.
Di sisi lain, keberadaan Active Halo tak lantas membuat fitur Magic Ring absen. Untuk diketahui, Magic Ring memiliki fungsi seperti Active Halo. Hanya saja, fitur yang sudah terlebih dahulu hadir sejak Infinix Note 30 Series ini berbeda posisi.
Magic Ring memanfaatkan ruang di antara lubang kamera depan untuk menciptakan tampilan animasi notifikasi. Fitur yang satu ini terinspirasi dari Dynamic Island yang ada pada Apple iPhone.
Spesifikasi Infinix Note 40 Pro+ 5G
Paket Penjualan Super Lengkap: Ada Charger dan Powerbank Wireless!
Paket penjualan Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G bisa dibilang luar biasa lengkap. Di dalam boks kedua ponsel ada aksesori standar Infinix seperti kabel USB C, charger, case, dan SIM ejector.
Hal yang membuat luar biasa adalah Infinix masih membekali kedua ponsel dengan powerbank wireless yang mereka sebut dengan MagPower. Power bank ini disertakan bersama case (MagCase) khusus agar pengisian secara nirkabel alias wireless dapat dilakukan.
Satu aksesori lagi yang tak kalah keren adalah tempered glass. Biasanya Infinix hanya menyertakan screen protector film plastik. Namun, kali ini mereka menyertakan tempered glass yang bentuknya melengkung.
Mungkin hal ini merupakan wujud antisipasi dari Infinix yang melihat bahwa tempered glass dengan tepi melengkung masih cukup sulit ditemukan di pasaran. Demi menyenangkan pelanggan, mereka akhirnya memasukkan tempered glass khusus ke dalam paket penjualan.
Spesifikasi Infinix Note 30 Pro
Daya Tahan Baterai Mumpuni, Pengisian Ngebut
Infinix Note 40 Pro dan Note 40 Pro+ 5G dibekali baterai dan dukungan pengisian yang berbeda. Note 40 Pro 5G membawa baterai 5000 mAh, sedangkan Note 40 Pro+ 5G 4600 mAh saja.
Untuk pengisian dayanya, Infinix Note 40 Pro 5G disokong fast charging 45 Watt, Note 40 Pro 5G disuplai fast charging 100 Watt. Jadi secara teori, daya tahan baterai Note 40 Pro 5G sedikit lebih lama, dengan durasi pengisian juga lebih lama.
Infinix Note 40 Pro+ 5G meraih skor ketahanan 10 jam 58 menit, berdasarkan pengujian Duane Villanueva pada aplikasi PCMark Work 3.0. Untuk diketahui, PC Mark Work 3.0 menguji baterai dengan berbagai simulasi skenario pemakaian.
Kalau di kondisi nyata, Villanueva memperoleh daya tahan baterai Note 40 Pro+ 5G di angka 19 jam 42 menit untuk memutar video lokal. Daya tahan Note 40 Pro 5G di dua pengujian tersebut kemungkinan lebih dari itu, mengingat kapasitas baterainya lebih besar.
Bagaimana dengan pengisian dayanya? Dengan charger 100 Watt, baterai kosong Infinix Note 40 Pro+ 5G bisa terisi penuh dalam waktu 30 menit saja. Sementara itu, Note 40 Pro 5G perlu waktu sekitar 70-75 menit.
Selain punya fast charging, kedua ponsel turut didukung pengisian nirkabel (wireless charging 20W), pengisian balik nirkabel, dan mode bypass charging. Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G juga dibekali cip Cheetah X1 rancangan Infinix sendiri.
Cip ini bertugas untuk mengatur tegangan dan daya yang masuk saat pengecasan. Harapannya tak lain agar pengisian lebih efisien dan baterai punya umur pakai yang panjang.
Performa Dimensity 7020 Cukup Memuaskan
Seperti yang saya singgung di paragraf pembuka, Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G adalah HP pertama di Indonesia dengan SoC MediaTek Dimensity 7020. SoC tersebut masuk kategori kelas menengah.
SoC yang dibikin dengan fabrikasi 6 nm ini sebenarnya dirancang untuk penggunaan harian dan multimedia. Infinix mengeklaim skor AnTuTu 10 Dimensity 7020 ada di angka 426.912. Tidak terlalu tinggi memang, tetapi kita bahas nanti pada hasil pengujian gim.
Dimensity 7020 tersusun atas komponen utama delapan inti CPU dan delapan inti GPU. CPU-nya memiliki isi 2 Cortex A78 (2,2 GHz) dan 6 Cortex A55 (2 GHz). Sementara itu, GPU yang dipakai adalah IMG BXM-8-256 dari PowerVR (950 MHz).
Di sini terlihat bahwa core performa CPU SoC ini hanya dua biji, sedangkan GPU-nya menggunakan PowerVR alih-alih ARM-Mali. Maka HP dengan SoC ini kurang direkomendasikan untuk penggunaan yang berat.
Nah, pada Infinix Note 40 Pro 5G, Dimensity 7020 didukung RAM 8 GB (LPDDR4x) plus storage 256 GB (UFS 2.2). Untuk Infinix Note 40 Pro+ 5G, storage sama dengan RAM 12 GB.
Menurut Duane Villanueva - yang menguji Infinix Note 40 Pro+ 5G - skor AnTuTu 10 yang didapat adalah 451.385. Pada Geekbench 6, skor single-core CPU-nya adalah 932 dengan multi-core 2291.
Hasilnya tidak jauh berbeda dari Infinix Note 40 Pro 5G yang dites oleh reviewer Tech Nave, Alif Azizan . Skor AnTuTu 10 yang diperoleh adalah 456.900. Sementara itu, skor single-core dan multi-core di Geekbench 6 adalah 918 serta 2287.
Skor-skor di atas memperlihatkan bahwa klaim Infinix tidak terlalu jauh dari pengujian nyata. Selain itu, perbedaan RAM antara Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G tidak berdampak signifikan dalam uji benchmark sintetis.
Pada akhirnya skor-skor tersebut tidak terlalu berarti jika melihat apa yang dihasilkan pada penggunaan sehari-hari. Beberapa reviewer yang saya rujuk bilang bahwa Infinix Note 40 Pro 5G sangat baik menangani tugas harian.
Sang ponsel bahkan mampu menjalankan gim populer dengan lancar. Tidak ada kendala ketika HP ini menjalankan PUBG Mobile, Call of Duty dan Real Racing 3. Masing-masing gim dimainkan selama 30 menit.
Hanya saja, ada peningkatan suhu selama pengujian. Itu adalah hal yang wajar untuk sebuah HP non-gaming. Hal itu sebagaimana yang dirasakan oleh Duane Villanueva.
Villanueva mendapati pengalaman yang menyenangkan saat bermain Teamfight Tactics dan League of Legends: Wild Rift. Namun, temperatur bodi HP segera meningkat setelah dipakai main gim selama 2 jam. Baterai pun jadi lebih cepat berkurang.
Keluaran Suara Speaker Stereo dan Haptic Feedback yang Mantap
Infinix Note 40 Pro 5G dan Note 40 Pro+ 5G mendapatkan pujian soal kualitas keluaran suara dan getar respons (haptic feedback). Duane Villanueva menilai, speaker stereo Infinix Note 40 Pro+ 5G termasuk bagus.
Speaker yang sudah di-tuning oleh JBL dan berteknologi DTS itu disebut mampu mengeluarkan suara yang jelas dan cukup lantang. Vincent L dari Gamerbraves pun yakin bahwa orang-orang bisa berekspektasi lebih terhadap speaker stereo si ponsel, ketimbang speaker stereo HP lain di kelas harga serupa yang tak mendapatkan tuning-an.
Layar dan speaker bagus sudah jadi kombinasi yang sip untuk hadirkan pengalaman hiburan menyenangkan. Namun, upaya Infinix tak berhenti di situ. Mereka juga menawarkan haptic feedback yang cukup memuaskan.
Pasalnya, Infinix Note 40 Pro dan Note 40 Pro+ 5G menggunakan wide band x-axis linear motor. Menurut Vincent L, motor getar yang satu ini beda dari motor getar pada umumnya.
Dia menilai motor getar yang dipakai Infinix Note 40 Pro 5G dapat menciptakan getaran yang halus dalam memberi isyarat tertentu secara lebih detail. Hal itu meningkatkan realisme (imersif) pengguna saat bermain gim.
Spesifikasi Infinix Note 40 Pro 5G
Tampilan Layar AMOLED yang Oke Punya, Ada Refresh Rate 120 Hz
Tidak berubah dari Infinix Note 12 Pro, Anda kembali ditawarkan dengan panel layar AMOLED 6,78 inci Full HD+ pada Infinix Note 30 Pro. Jenis layar ini punya keunggulan lebih dibandingkan IPS LCD, yakni rentang dinamis yang lebih luas sekaligus efisiensi daya lebih tinggi.
Secara kualitas tampilan, Infinix Note 30 Pro menawarkan dukungan 1 miliar warna yang disertai kecerahan puncak mencapai 900 nit. Panel AMOLED ini juga mendukung refresh rate 120 Hz yang 2x lipat lebih mulus dari 60 Hz konvensional.
Menariknya lagi, jika Anda ingin menghemat baterai tapi tetap mempertahankan pergerakan layar yang mulus, Anda bisa memilih opsi 90 Hz yang berada di tengah-tengahnya.
Layar Infinix Note 30 Pro dikemas dengan color depth 10-bit dan gamut warna 100 persen DCI P3. Kontras rasionya diketahui mencapai rasio 5.000.000:1 sehingga membuat tampilannya lebih optimal.
Ketika smartphone digunakan di malam hari, tentu sebaiknya gunakan brightness rendah agar tidak silau. Biasanya, brightness rendah akan menampilkan isu flicker di layar. Ini tidak terjadi pada Infinix Note 30 Pro yang mendukung teknologi PWM (pulse width modulation) 1920 Hz.
Demi menjaga kenyamanan dan kesehatan mata, Inifinix bekali HP ini dengan fitur eye care mode. Gunanya adalah mengurangi intensitas cahaya biru yang dapat berbahaya pada mata. Kehadiran TÜV Rheinland Certification pada layar juga semakin menjamin bahwa tampilan layarnya terasa aman dan nyaman.
Terakhir, layar dapat berikan responsivitas tingkat tinggi pada sentuhan jari lantaran mendukung touch sampling rate 360 Hz. Ini aritnya, pengguna bisa menyerang lawan lebih dulu sekalipun kedua pemain menekan layar di saat bersamaan.
Berdasarkan pengujian Valor Reviews di video YouTube-nya, layar tetap terasa terang sekalipun sedang berada di bawah terik matahari. Selain itu, akurasi warnanya juga dirasa begitu memukau.